Kuliah atau meneruskan studi ke perguruan tinggi bagi
sebagian orang sudah menjadi kewajaran tetapi bagi sebagian orang lagi di
negeri ini bisa jadi adalah impian besar. Bagi masyarakat ekonomi kelas bawah
yang orangtua mereka bukan lulusan perguruan tinggi, kuliah membutuhkan lebih
dari biaya tetapi juga keberanian. Kurangnya
informasi bahwa ada peluang beasiswa, ada orang yang dulu memiliki keraguan
seperti mereka tetapi akhirnya bisa kuliah, dan rasa kurang percaya diri
menjadi kendala untuk melanjutkan kuliah. Dengan alasan itulah, Sabtu 28 Maret
2015 bertempat di aula dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Sragen,
komunitas Sragen Ikhlas Berbagi menggelar acara “Inspirasi Berani Kuliah”.
Saya berkesempatan ikut berbagi dalam acara tersebut
bersama dengan dua pembicara lain alumni UGM. Saya diminta untuk berbagi
tentang pengenalan potensi diri, materi yang sangat cocok dengan bidang
psikologi yang selama ini saya pelajari. Ar Rohim (juara nasional Olimpiade
Sain & Tekonologi) diminta berbagi untuk meraih prestasi sejak dini. Budiarjo
(aktifis dan trainer muda) berbagi tentang serba-serbi dunia kampus dan
informasi beasiswa. Acara yang dihadiri hampir 100 siswa SMA/SMK itu dibuka
oleh kepada dinas pendidikan dan kebudayaan. Selama berlangsungnya acara,
peserta nampak antusias yang ditunjukkan dengan banyaknya yang bertanya saat
sesi tanya jawab dan setelah acara selesai. Ketua panitia, Gunawan Saputro
menutup acara dengan kontemplasi dan informasi follow up dari acara tersebut. Acara yang nampak sederhana tapi
ternyata penting manfaatnya bagi para pelajar.
Peserta yang datang merupakan pengurus inti dari
organisasi di sekolah. Harapan dengan kehadiran mereka, selanjutnya peserta
bisa meneruskan inspirasi yang mereka peroleh ke teman-teman di sekolah
masing-masing. Saya merasa bahagia ketika ada dari mereka yang langsung action mengadakan acara di sekolahnya.
Dari foto yang mereka upload di grup menunjukkan peserta yang antusias.
Saya ingat masa-masa ketika S1 mengadakan acara yang
kurang lebih serupa. Para peserta datang dari berbagai kabupaten di Jawa Tengah
dan acaranya di Semarang. Sekarang, saya yakin mereka sudah menjadi orang hebat
semua. Saya juga yakin, mereka kini juga melakukan hal yang dulu mereka terima,
yaitu berbagi. Tidak perlu menunggu memiliki semua untuk kita bisa berbagi,
mulai dari hal sederhana yang bisa dibagikan. Nasihat yang baik atau kalimat
yang motivatif bisa jadi sangat dibutuhkan orang daripada materi. Selamat
berbagi.
0 komentar:
Post a Comment