Darosy Endah Hyoscyamina, Farida Hidayati
& Pariman
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsep
penanganan stres secara terintegrasi (biopsikososial dan spiritual).Konsep
tersebut kemudian diwujudkan dalam media pembelajaran Integrated Help for Solving
Stress (IHSS). Subyek penelitian adalah
remaja usia SMA. Penggalian data melibatkan guru dan orangtua.Ada
4 tahapan yang dilakukan. Pertama,
studi yang dilakukan dengan penyebaran Skala Stres pada remaja. Kedua, diskusi kelompok melibatkan
remaja, pihak sekolah, dan orangtua. Ketiga,
uji coba pemberian pelatihan penanganan stres. Keempat, pembuatan modul akhir.
Analisis data secara kuantatif
dan kualitatif.Data dari Skala Stres dilakukan dengan SPSS 12.00.Data diskusi
kelompok menggunakan analisis deskriptif.Verifikasi modul dilakukan oleh ahli.
Dari hasil penyebaran skala stres
terhadap 100 siswa SMA, diketahui bahwa 5%
mengalami stres rendah, 52% mengalami stres sedang, 42% mengalami stres tinggi,
dan 1% mengalami stres sangat tinggi. Hasil FGD diperoleh data bahwa siswa,
pihak sekolah, dan orangtua memberikan peran yang berbeda dalam memunculkan
stres. Dari pemberian pelatihan penanganan stres juga didapati bahwa konsep
penanganan secara terintegrasi meliputi; pengenalan akan biologis stres,
peningkatakan spiritual, pemberian teknik psikologi dalam penanganan stres, dan
pemberian dukungan sosial.
Kata kunci: Stres, Remaja, Biopsikososialspiritual, Integrated Help for Solving
Stress (IHSS)
*) Dipresentasikan pada acara Temu Ilmiah Nasional I Ikatan Psikologi Klinis di Surabaya, 1-3 November 2012
0 komentar:
Post a Comment